Diaken, Kristoper, S.E.
kenapa orang Kristen boleh makan babi ?
1.Hukum Halal/Haram/Tahir/Tidak tahir didalam Taurat hanya berlaku untuk bangsa Israel dalam konteks Perjanjian lama sebagai bangsa pilihan dan tidak berlaku untuk bangsa lain.
2. Karena bangsa Israel yang adalah umat pilihan tidak menerima anugerah Keselamatan didalam Tuhan Yesus maka Anugerah keselamatan itu dicurahkan kepada bangsa² lain diluar bangsa Israel, oleh karena itu status daripada umat pilihan tidak lagi berdasarkan dari suku atau ras tertentu, tetapi setiap orang yang menerima Kristus dan percaya keselamatan ada didalam Dia, maka status umat pilihan itu adalah orang percaya kepada penebusan Kristus.
3. Umat pilihan Allah yaitu mereka yang percaya kepada Tuhan Yesus baik itu dari golongan bangsa Israel Jasmani yang tadi hidup dibawah hukum taurat maupun bangsa² lain yang bukan umat pilihan yaitu bukan bangsa Israel sacara Jasmani termasuk kita tidak lagi hidup dibawah tuntutan hukum Taurat tetapi melalui Kasih Karunia.
4. Hukum Kasih Karunia tidak lagi meletakkkan kekudusan daripada apa yang kita makan, ( dari luar masuk kedalam) sehingga Allah menghukum kita, tetapi Kekudusan kita peroleh karena kita percaya bahwa Allah telah menguduskan kita dengan darahNya melalui kematian Kristus dikayu salib,sehingga perbuatan baik kita didasari oleh kasih Allah didalam Kristus, sehingga keselamatan tidak lagi didapat melalu i perbuatan baik, tetapi semata2 hanya oleh Anugerah Allah. kita berbuat baik tidak untuk mendapat keselamatan, karena keselamatan telah dikerjakan Tuhan Yesus, tetapi perbuatan baik kita sebagai bentuk ucapan sykur kita karena Tuhan telah terlebih dahulu mengasihi kita.
5. Karena kita ini adalah bangsa lain diluar Israel yang menerima anugerah Kristus, maka boleh makan babi.